Pali Warta Faktual.com- Bupati Pali Ir.H.Heri Amalindo.MM segera memerintah kan ajudan nya untuk memanggil beberapa kepala dinas terkait untuk di ajak ikut serta meninjau lapangan secara langsung desa - desa terdampak banjir sungai Lematang yang berada di Kecamatan Tanah Abang, Minggu(23/02/2020).
Berdasarkan informasi yang di peroleh dari Camat Tanah abang ada 7 desa yang terdampak banjir di daerah nya, namun yang paling parah adalah desa CURUP, karena ada sekitar kurang lebih 26 Rumah yang sudah tergenang sampai kedalam rumah, selebih nya seperti keadaan di desa lain,air baru sampai menggenangi di bawah lantai rumah panggung warga.
Setelah semua stafnya berkumpul, rombongan Bupati Pali segera meluncur ke desa CURUP untuk melihat keadaan yang terjadi di lapangan.
Warga yang saat itu sedang berkumpul di tempat pengungsian sementara (balai desa Curup) menyambut haru kedatangan orang nomor satu Di Bumi Serepat Serasan ini.
Kemudian Ir.H.Heri Amalindo.MM segera mengajak beberapa staff nya dan kepala desa Curup untuk meninjau rumah rumah yang terendam banjir paling parah menggunakan perahu Sampan.
bahkan Bupati yang di kenal dekat dengan masyarakat nya ini rela terjun langsung ke genangan air banjir demi untuk menyapa langsung masyarakat dan memberikan ucapan menghibur agar masyarakat bersabar dalam menghadapi cobaan banjir ini.
Ketika di konfirmasi awak media Ir.H. Heri Amalindo.MM menyampaikan rasa iba nya terhadap masyarakat korban banjir,
"Semoga banjir ini segera surut dan masyarakat dapat beraktifitas kembali dengan normal". Harap Pak Bupati
Bahkan diri nya memerintah kan kepada kepala BPBD kabupaten Pali untuk terus siaga di tempat kejadian 24 jam nonstop sampi banjir surut, dan memerintah kan dinas terkait lain nya untuk juga terus memantau keadaan warga terdampak banjir di lapangan tak perduli siang atau pun malam.
"saya perintah kan seluruh dinas terkait terutama BPBD,DINSOS,DINKES juga pemerintah desa untuk siaga 24 jam dalam keadaan siap membantu korban banjir apapun kendala nya", Terangnya
Terakhir ketika di tanya kan ,kenapa hari libur kok bapak sendiri yang turun ke lapangan kenapa tidak memerintah kan jajaran nya saja untuk terjun kelapangan?.
Ir.H. Heri Amalindo.MM mengatakan, bahwa bagi nya tidak ada hari libur dalam melayani masyarakat,
"saya ini di pilih masyarakat jadi kapan pun harus siap melayani masyarakat, apalagi masyarakat yang terkena musibah banjir seperti ini saya harus segera menyambangi masyarakat untuk tau keadaan sebenar- benarnya di lapangan dan menghibur masyarkat untuk tabah menghadapi musibah banjir ini,paparnya.(Syam).
0 komentar:
Posting Komentar